Dokter Cerdas

Waktu itu di sebuah ruang praktek dokter, ada seorang tua agak pikun sedang menyatakan keluhannya.

Orang tua agak pikun : "Dok, kenapa ya,..setiap saya minum teh, pasti mata saya sakit."
Dokter : "wah, sakitnya seperti apa?"
Orang tua agak pikun : "seperti ditusuk gitu, Dok. Saya sakit apa ini?"
Dokter : "bisa Anda ceritakan bagaimana Anda minum teh?"
Orang tua agak pikun : "ya,....seperti orang-orang kebanyakan lah."
Dokter : "kebanyakan? kebanyakan jenggot?"
Orang tua agak pikun : "ciyaaa,....ni dokter malah ngelawak."
Dokter : "okok,....serius. Detailnya gimana ketika Anda minum teh?"
Orang tua agak pikun : "begini ceritanya,......"
Dokter : "oh,....gitu."
Orang tua agak pikun : "iya, Dok. Setelah saya aduk tuh segelas teh pakai sendok, saya pun menegaknya. Tapi saat yang bersamaan mata saya serasa ditusuk. Begimana?"
Dokter : "okok, saya mengerti. Saya rasa gak perlu resep obat buat Anda."
Orang tua agak pikun : "eh, kok gitu, sih? Loh, kok marah?"
Dokter : "siapa juga yang marah. Saya serius. Anda tidak perlu resep obat. Tapi,...ketika Anda minum teh besok-besok, jangan lupa untuk menyingkirkan sendoknya biar gak ketusuk. okok?"
Orang tua agak pikun :"@$#%!"